Metode Penelitian

Saturday, March 10, 2012

Pengertian Metoda Penelitian

Dari sumber Wikipedia , Riset atau penelitian sering dideskripsikan sebagai suatu proses investigasi yang dilakukan dengan aktif, tekun, dan sistimatik, yang bertujuan untuk menemukan, menginterpretasikan, dan merevisi fakta-fakta. Penyelidikan intelektual ini menghasilkan suatu pengetahuan yang lebih mendalam mengenai suatu peristiwa, tingkah laku, teori, dan hukum, serta membuka peluang bagi penerapan praktis dari pengetahuan tersebut. Istilah ini juga digunakan untuk menjelaskan suatu koleksi informasi menyeluruh mengenai suatu subyek tertentu, dan biasanya dihubungkan dengan hasil dari suatu ilmu atau metode ilmiah. Kata ini diserap dari kata bahasa Inggris research yang diturunkan dari bahasa Perancis yang memiliki arti harfiah "menyelidiki secara tuntas".
Dengan cara-cara ilmiah yang kita gunakan dalam melakukan penelitian/riset, akan menghasilkan suatu riset yang tidak hanya sekedar uraian fakta tapi juga suatu analisis sehingga dalam prosesnya kita akan mencari penjelasan, hubungan, perbandingan, prediksi, generalisasi dan teorinya.

Dalam penelitian yang kita lakukan tidak akan terlepas dari data-data yang akan diperoleh. Data itu adalah data empiris (teramati) yang mempunyai criteria tertentu yaitu harus valid. Valid menunjukkan tingkat ketepatan antara data yang sesungguhnya yang terjadi pada objek dengan data yang dikumpulkan oleh peneliti.
Untuk mendapatkan data yang valid dalam suatu penelitian memang sulit dilakukan, oleh karena itu validasi hasil penelelitian dapat diuji melakukan pengujian reliabilitas dan objektivitas data penelitian yang telah terkumpul. Pada umumnya kalau data itu reliabel dan objektif maka hasil penelitiannya akan valid.
Validasi data hasil penelitian dapat diperoleh dengan menggunakan instrument yang valid, menggunakan sumber data yang tepat dan cukup jumlahnya serta metode pengumpulan dan analisis data yang benar.

Pengertian Metoda Penelitian ( Bagian 2)

Untuk mendapatkan data yang reliable penelitian harus dilakukan berulang-ulang.

Sifat penelitian/riset yang baik adalah :

- Riset berdasarkan sistem pemikiran terbuka artinya jangan apriori terhadap setiap masukan atau informasi, justru semua sumber pemikiran/informasi yang kita dapat bisa dijadikan bahan acuan untuk melakukan riset/penelitian,

- Peneliti menguji data secara kritis seperti sudah diterangkan di atas (validasi dan objektifitas data).

- Peneliti men-generalisasikan dan menspesifikasikan keterbatasan pada generalisasinya, artinya penelitian yang dilakukan diterangkan secara detail sehingga hasinyal sesuai dengan kegunaan tertentu.

Masalah dan tujuan penelitian harus dirumuskan dengan baik, jelas dan spesifik sehingga tidak menimbulkan berbagai penafsiran

Masalah yang diteliti harus betul-betul sebagai suatu masalah sehingga data-data yang terkumpul dalam penelitian tersebut dapat digunakan untuk memecahkan masalah. Dengan rumusan masalah dan tujuan yang betul dan jelas, maka riset akan lebih terarah sehingga pelaksanaan riset akan lebih efisien.

Pengujian data secara kritis harus dilakukan dalam suatu penelitian sehingga akan mendapatkan data yang objektif, valid dan reliable. Dengan penelitian kita melakukan cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid yang akan menghasilkan riset yang dapat dipertangung jawabkan......bersambung

( terinspirasi dari W.c.Booth, G.Colomb and J.M.Williams "The craft of research" )

No comments:

Post a Comment